Pesan Menarik di Film Dokumenter Semes7a, Mengajarkan Tentang Hubungan Manusia & Alam

Film Semes7a adalah film dokumenter yang disutradarai Chairun Nisa. Film ini di produksi Tanakhir Film yang mengangkat tema mencintai alam.

Laporan wartawan Tribun Timur Desi Triana
Foto: Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) menggelar acara nonton bareng film Semes7a di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020). 

TRIBUNTIMURWIKI.COM - Film Semes7a adalah film dokumenter yang disutradarai  oleh Chairun Nisa.

Film ini diproduksi Tanakhir Film yang mengangkat tema kecintaan terhadapa alam.

Tayang sejak 30 Januari 2020 ini, film Semesta masuk dalam nominasi Festival Film Indonesia (FFI) 2019 dalam kategori film dokumenter panjang terbaik.

Foto: Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) menggelar acara nonton bareng film Semes7a di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020).
Foto: Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) menggelar acara nonton bareng film Semes7a di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020). (Laporan wartawan Tribun Timur Desi Triana)

Diketahui, Semesta merupakan film hasil kerjasama dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia dan Uni Eropa.

Berikut review tentang film Semesta, yang disaksikan secara langsung oleh Tribuntimurwiki.com:

1. Mengangkat isu lingkungan

Film ini mengangkat tema tentang isu lingkungan.

Bagaimana cara menjaga bumi dan seisinya dengan berbagai cara.

2. 7 tokoh peduli lingkungan

Foto: Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) menggelar acara nonton bareng film Semes7a di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020).
Foto: Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) menggelar acara nonton bareng film Semes7a di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020). (Laporan wartawan Tribun Timur Desi Triana)

Tujuh tokoh dalam film ini begitu digambarkan sangat sederhana dan mudah di mengerti.

Alurnya pun jelas, dimana tujuh tokoh yang berasal dari tujuh provinsi ini memiliki cara memperbaiki lingkungan yang rusak dengan cara agama, budaya, adat, dan kepercayaan masing-masing.

Untuk diketahui tujuh tokoh dari tujuh provinsi yakni, Bali, Aceh, Jogja, NTT, Papua, Kalimantan, dan Sumatera.

3. Mengenalkan keindahan Indonesia

Potret keberagaman dan keindahan Indonesia digambarkan dalam 7 provinsi ini.

Sehingga penonton bisa mengetahui lokasi, adat istiadat, dan karakter dari 7 daerah tersebut.

4. Punya makna tentang pelestarian lingkungan

Setiap tokoh memiliki pesan tentang bagaimana pelestarian lingkungan.

Dan menekankan bagaimana hubungan manusia dan alam harus saling berkesinambungan satu sama lainnya.

Karena ketika manusia merusak, akan berdampak pada ekosistem di dalamnya.

5. Untuk semua kalangan

(dari kanan ke kiri) Marcella Arifin (16) dan Ridho Tri Syahputra (16) saat ditemui usai nonton  film Semes7a (semesta) yang digelar Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020).
(dari kanan ke kiri) Marcella Arifin (16) dan Ridho Tri Syahputra (16) saat ditemui usai nonton film Semes7a (semesta) yang digelar Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sulawesi (Balai PPI & Karhutla) di Bioskop XX1 Nipah Mall, Jl Urip Sumaharjo, Makasaar, Selasa (25/2/2020). (desitriana)

Film ini sangat pas untuk di tonton berbagai umur dan kalangan.

Karena, banyak pesan moril yang akan didapatkan.

Mulai dari cara merawat lingkungan dengan keberanekaragaman di Indonesia.

Dan dapat menginspirasi, penonton untuk menjaga lingkungan demi keberlansungan hidup manusia di bumi. (TRIBUNTIMURWIKI.COM/Desi Triana Aswan)

Ikuti kami di
310 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved