Aiptu Indrawan, Bhabinkamtibmas Pendiri Sahabat Pecandu Narkoba di Kota Makassar

Aiptu Indrawan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sambung Jawa, Kota Makassar, Sulawesi Selatan

TRIBUNTIMURWIKI.COM - Aiptu Indrawan merupakan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kelurahan Sambung Jawa, Polsek Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Pria umur 44 tahun kelahiran Manado, 3 Agustus 1975 ini dikenal sebagai pendiri Polisi Sahabat Pecandu Narkoba.

Polisi Sahabat Pecandu Narkoba merupakan adalah salah satu program unggulan Polsek Mamajang.

Program ini mengajak para pemakai atau pecandu narkoba untuk kembali hidup normal dan menjauhi narkoba.

Para polisi memberi edukasi tentang bahayanya narkoba dan rehabilitasi kepada pemakai.

Serta pemberdayaan bagi pecandu yang telah menjalani rehabilitasi untuk bisa produktif dan kembali mandiri kembali.

Mereka diajari sejumlah pekerjaan seperti menjahit, memasak dan serta membuat kerajinan tangan.

Masa Kecil

Kepada TribunTimurWiki, beberapa waktu lalu, Aiptu Indrawan yang kerap disapa Indra ini mengaku bercita-cita menjadi seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Sebenarnya saya bercita-cita jadi TNI waktu kecil,” katanya.

Cita-cita itu menjadi impiannya lantaran ia lahir dari keluarga militer.

Ayahnya merupakan seorang Tentara dan ibunya seorang Ibu Rumah Tangga (IRT).

“Saya besar dilingkungan TNI. Oleh sebab itu saya ingin sekali menjadi tentara,” tambahnya.

Indrapun mencoba mendaftar TNI beberapa kali namun tak kunjung lolos.

“Saya sempat coba daftar TNI tapi tidak lolos,” katanya.

Beberapa kali usaha namun selalu gagal, ia memutuskan bekerja di salah satu agen wisata di Pulau Samalona sebagai tukang bersih-bersih, keamanan, koki hingga dipercaya sebagai tour guide atau pemandu wisata.

“Setelah gagal, saya coba kerja di travel,” jelasnya.

Aiptu Indra memang dikenal ahli dalam berbahasa Inggris.

Bhabinkamtibmas Sambung Jawa, Aiptu Indrawan (nurfajriani/tribun-timur.com)

Hingga akhirnya, ia disarankan mendaftar di sekolah kepolisian.

“Baru sekali mendaftar, alhamdulillah saya langsung lulus jadi polisi. Mungkin nasib saya di polisi bukan sebagai TNI apalagi pemandu wisata,” tambahnya.

Selama mengabdi menjadi polisi, Aiptu Indra memiliki banyak tantangan, suka hingga duka.

“Pekerjaan ini mulia. Bisa hidup dan mengayomi dan melindungi masyarkat itu luar biasa,” katanya.

Kendata demikian, ia juga merasakan duka sebab banyak yang takut dengan seragam yang digunakannya.

“Dukanya kalau kami berusaha mendekati masyarakat, ada beberapa orang menjauh. Mungkin karena takut dengan seragam atau senjata kami,” katanya.

Hal inilah yang membuat Aiptu Indra tidak pernah membawa senjata saat mendekati masyarakat ataupun menjalankan program Polisi Sahabat Pecandu Narkoba.

“Jadi saya hanya mengandalkan tangan dan keahlian bela diri saya jika ada kejahatan di depan mata. Untuk lebih dekat dengan masyarakat saya jarang membawa senjata kemana-mana,” jelasnya.

Untuk hobi, Indra mengaku gemar membaca buku dan bersosialisasi bersama masyarakat.

“Gemar membaca dan menambah teman,” pungkasnya.

Informasi Detail:

Nama Lengkap: Indrawan

Panggilan: Indra

Jabatan: Bhabinkamtibmas Sambung Jawa, Polsek Mamajang

Tempat & Tanggal Lahir: Manado, 3 Agustus 1975

Agama: Islam

Hobi: Membaca

Tempat Tinggal: BTN Bumi Asri Barombong

Keluarga

Ayah: Bardjo (alm)

Ibu: Mudjiah

Istri: Andi Masniati

Anak: Rezki Meilani Putri, Wira Aditya Dermawan

Sosial Media:

Instagram: indraone

Facebook indraone

Pendidikan

  • SD: SDN Tunggorono, Kutoarjo, Purworejo, Jateng
  • SMP: SMPN 5 Kutoarjo, Purworejo, Jateng
  • SMP: SMAN Kutoarjo, Purworejo, Jateng

Prestasi Individu:

  • Juara 1 Bahasa Inggris : Pusbasa Dephan ( 1999 )
  • Juara 1 Bahasa Inggris : Sebasa Polri (2000 )
  • Penghargaan Penanganan Narkoba : BNNP Sulsel ( 2019 )

Prestasi Kelompok :

  • Juara 1 Pos Kamling Tingkat Polrestabes Makassar
  • Juara 1 Kelurahan Terpadu Tingkat Provinsi Sulsel

--

(TRIBUNTIMURWIKI.COM/Nur Fajriani R)

Sumber: Tribun Timur

Berita Populer