Place
Kabupaten Soppeng
Kabupaten Soppeng adalah salah satu kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan. Ibu kota kabupaten Soppeng terletak di Watansoppeng.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Dinar Fitra Maghiszha
Dari sisi belanja, pada periode 2012-2014 angka belanja daerah mengalami kenaikan hingga13,45 persen.
Kenaikan ini disebabkan naiknya belanja tidak langsung sebesar 485,33 milyar rupiah atau sekitar 5,75 persen dari tahun 2013. Belanja langsung tahun 2014 juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan yaitu sekitar 25,95 persen dibanding tahun 2013.
Penduduk
Jumlah penduduk Kabupaten Soppeng tahun 2014 mencapai 225.709 jiwa yang terdiri dari 106.206 laki-laki dan 119.503 perempuan. Angka jumlah penduduk ini mengalami pertumbuhan sekitar 0,087 persen dibanding tahun 2013.
Secara umum jumlah penduduk perempuan di Kabupaten Soppeng masih lebih tinggi dibandingkan jumlah penduduk laki-laki.
Hal ini juga dapat ditunjukkan oleh angka sex ratio Kabupaten Soppeng sebesar 89, artinya untuk setiap 100 penduduk perempuan terdapat 89 penduduk laki-laki.
Tingkat kepadatan penduduk Soppeng masih berada dalam angka wajar, tercatat sebanyak 150 penduduk menghuni setiap km2 wilayah Soppeng pada tahun 2014.
Komposisi penduduk Soppeng didominasi oleh penduduk muda. Berdasarkan piramida penduduk disamping persentase penduduk terbanyak berada pada kelompok usia 10-14 tahun.
Apabila dicermati lebih jauh, perbandingan antara persentase jumlah penduduk laki-laki dan perempuan pada setiap kelompok umur didominasi oleh penduduk perempuan.
Presentase penduduk usia kerja di Kabupaten Soppeng tahun 2014 sebesar 65,41%. Angka ketergantungan (dependency ratio) Kabupaten Soppeng sebesar 53 yang berarti untuk setiap 100 orang penduduk berusia kerja (dianggap produktif) menanggung sebanyak 53 orang yang belum produktif dan dianggap tidak produktif lagi.
Apabila dilihat per kecamatan, pada tahun2014 Marioriwawo menjadi kecamatan dengan penduduk terbanyak di Soppeng mencapai 44.631 jiwa. Kepadatan penduduk tertinggi justru berada di wilayah Kecamatan Liliriaja yang tercatat 283 jiwa tiap km2. Jumlah penduduk terendah berada di Kecamatan Citta.
Kepadatan penduduk terendah terjadi di Kecamatan Marioriawa, yakni hanya 88 jiwa tiap km2. Perbandingan jumlah penduduk laki-laki dan perempuan (sex ratio) untuk tiap kecamatan diKabupaten Soppeng seluruhnya bernilai di bawah 100.
Hal ini berarti jumlah penduduk perempuan di tiap kecamatan lebih banyak dibanding jumlah penduduk laki-laki. Angka sex ratio terbesar berada di Kecamatan Lalabata dan Marioriawa, mencapai 92, dan yang terendah berada di Kecamatan Citta sebesar 82.
Ketenagakerjaan
Dari total penduduk usia kerja (15 tahun ke atas), lebih dari setengah penduduk Soppeng termasuk dalam angkatan kerja. Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) mengalami kenaikan dari 57,22 pada tahun 2013 menjadi 57,59 pada tahun 2014.
Pasar tenaga kerja Soppeng tergambar dari persentase penduduk usia kerja yang bekerja, pada tahun 2014 besarannya juga mengalami kenaikan menjadi 97,57 persen dari 93,44 persen pada tahun 2013.
Sejalan dengan kenaikan tingkat kesempatan kerja, angka pengangguran terbuka Soppeng tahun 2014 mengalami penurunan sekitar 4,13 persen, yakni dari 6,56 persen pada tahun 2013 menjadi 2,43 persen tahun 2014.
Berdasarkan perbandingan menurut tiga sektor utama, pada tahun 2014, pilihan bekerja di sektor pertanian (A) masih mendominasi pasar kerja di Soppeng yaitu sebesar 55,35 persen.
Selanjutnya yang cukup diminati adalah sektor jasa-jasa (S) dengan persentase sebesar 17,19 persen.
Sedangkan pekerja di sektor perdagangan, hotel dan restoran (T) sebanyak 13,08 persen dan sisanya terdistribusi ke sektor-sektor lainnya. Komposisi tersebut tampaknya tidak banyak mengalami perubahan selama kurun waktu 2012-2014.
Arti Lambang
Lambang Daerah Kabupaten Soppeng terdiri dari 3 (tiga) bagian yang menggambarkan unsur-unsur sejarah,kebudayaan dan ekonomi yang keseluruhannya merupakan bagian mutlak yang tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia yaiyu:
1. Burung Kakatua, memegang padi,jagung daun tembbakau dan daun kapas.
2. Lukisan “Karawi”” dengan ukiran tengah kembang bertajuk bunga 5 (lima) serta ukiran pinggir kata-kata berbahasa daerah berbunyi “Äde, Rapang, Bicara, Wari dan Sara“
3. Semboyang dalam huruf lontara berbunyi “Dongiri temmatipa Salipuri temmadinging, Wesse temmakapa”
VISI
"PEMERINTAHAN YANG MELAYANI & LEBIH BAIK"
- Pemerintahan adalah menggunakan kewenangan, ekonomi, politik, dan administrasi guna mengelola urusan yang menjadi kewenangannya. karena pada hakekatnya pemerintahan adalah melayani rakyatnya;
- Melayani di maksudkan untuk mendahulukan kepentingan umum, mempermudah urusan rakyat, mempersingkat waktu proses pelaksanaan urusan rakyat;
- Lebih baik dimaksudkan bahwa penyelenggaraan pemerintahan dengan prinsip partisipatif aktif, transparansi, responsive , musyawarah mufakat, berkeadilan, efektif dan ekonomis serta akuntabilitas.
MISI
7 TEKAD PEMERINTAHAN YANG MELAYANI
Memantapkan arah kebijakan pertanian yang melayani dan pro petani;
Mewujudkan pendidikan unggul ( lebih baik ) dan murah serta berkeadilan bagi semua warga;
Menjadikan Kabupaten Soppeng yang lebih baik dalam pelayan publik;
Menata kepariwisataan dan transportasi publik yang baik dan nyaman;
Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih dari korupsi;
Menjamin ketersediaan sistem pelayanan kesehatan unggul ( lebih baik ) dan murah;
Mendorong peningkatan kehidupan beragama serta partisipasi pemuda dan perempuan dalam pembangunan.
2 TEKAD MENJADIKAN SOPPENG LEBIH BAIK
Menjadikan Kabupaten Soppeng sebagai pilar utama pembangunan Sulawesi Selatan;
Menjadikan Kabuptaen Soppeng sebagai daerah yang nyaman dan terdepan dalam investasi.
Informasi Detail:
Nama: Kabupaten Soppeng
Provinsi: Sulawesi Selatan
Dasar hukum: UU No. 29 Tahun 1959
Ibu kota: Watansoppeng
APBD: - APBD -
- DAU Rp. 517.805.122.000.-(2013)
Luas: 1.500 km2
Populasi:
- Total 223.826 jiwa (2010)
- Kepadatan 149,22 jiwa/km2
Demografi
- Kode area telepon: 0484
Pembagian administratif
- Kecamatan: 8
- Kelurahan: 70
Simbol khas daerah
- Flora resmi: -
- Fauna resmi: Kakatua Jambul Kuning
Situs web: //www.soppengkab.go.id/
Gunung-gunung yang ada di wilayah Kabupaten Soppeng menurut ketinggiannya adalah sebagai berikut:
Gunung Nene Conang 1.463 m
Gunung Laposo 1000 m
Gunung Sewo 860 m
Gunung Lapancu 850 m
Gunung Bulu Dua 800 m
Gunung Paowengeng 760 m
Batas wilayah
Utara: Kabupaten Sidenreng Rappang
Timur: Kabupaten Wajo dan Kabupaten Bone
Selatan: Kabupaten Bone
Barat: Kabupaten Barru
Wilayah Kabupaten Soppeng dibagi menjadi 8 kecamatan, yaitu:
- Citta
- Donri-Donri
- Ganra
- Lalabata
- Lili Riaja
- Lili Rilau
- Mario Riawa
- Mario Riwawo
-
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!