Profil dr Abdul Azis, SpU, Pendiri Masyarakat Hijrah Tanpa Nama (Mahtan) dan Ketua Kreki
dr Abdul Azis, SpU merupakan dokter yang dikenal aktif di sejumlah kegiatan kerelawanan di Kota Makassar.
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Dinar Fitra Maghiszha
Sedangkan ia mulai jatuh cinta pada konsentrasi bedah setelah menjadi koas disebuah klinik.
Ia melihat, kegiatan membedah merupakan ilmu yang mengajarkan dirinya mengambil keputusan yang cepat dan memimpin.
Kegiatan kerelawanan
Baginya aktif di kegiatan kerelawanan dan kemanusiaan merupakan panggilan hati nurani.
Tak hanya semasa mahasiswa ia aktif di organisasi kerelawanan, setelah menjadi dokter spesialis pun, dr Azis dikenal sebagai dokter yang aktif di kegiatan kemanusian.
Ia mendirikan Mahtan, sebuah yayasan yang menghapus tato secara gratis bagi mereka yang ingin berhijrah.
Kemudian membentuk Garda Covid-19, dengan mengajak relawan lainnya membantu tenaga medis.
Setiap harinya, Garda Covid-19 mampu menyumbangkan ratusan Alat Pelindung Diri (APD), vitamin dan makanan ke rumah sakit rujukan dan puskesmas.
Suka duka
Selain menjadi dokter di Siloam Hospital, ia juga merupakan dosen di Universitas Muhammadiyah Makassar, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin dan Universitas Muslim Makassar (UMI).
Menjadi dokter baginya memiliki suka dan duka.
Suka misalnya, ia dapat membantu banyak orang agar sembuh dan dapat dihargai banyak orang.
Duka baginya, waktu untuk keluarga sedikit tersita, apalagi dr Azis banyak aktif di sejumlah organisasi kemanusiaan.
Namun, si dokter dengan jiwa kemanusiaan ini berharap aktivitas ini dapat menjadi celengan untuk menabung amal di kemudian hari.
Biodata
Nama lengkap: dr Abdul Azis, SpU
Panggilan: Azis
Tempat, tanggal lahir: Nipah Panjang, 17 mei 1977
Agama: Islam
Hobi : Kegiatan alam
Halaman selanjutnya
...
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!