Profil Lengkap Bambang Ramadan, Anak Muda Makassar yang Punya Kisah Tuli Inspiratif

Bambang Ramadan adalah satu diantara teman tuli asal Makassar. Ia merupakan pria kelahiran Pammanu, 04 Januari 1999.

desitriana
Bambang Ramadan saat ditemui disalah satu event di Nipah Mall,Makassar Sabtu (10/112018)/Desi Triana 

TRIBUNTIMURWIKI.COM - Bambang Ramadan adalah satu di antara teman tuli asal Makassar.

Ia merupakan pria kelahiran Pammanu, 04 Januari 1999.

Perjalanan hidupnya menjadi viral karena postingan perjalanan kariernya sempat diceritakan oleh Lily Yulianti dalam akun Instagramnya (IG) @lilyyulianti waktu lalu.

Karier

Keterbatasan tidak membuat Bambang Ramadan menyerah.

Hilang pendengaran semenjak kelas 4 SD , Bambang tetap bangkit.

Ia berkali-kali mendapatkan bully-an yang terjadi tak hanya di sekolah, melainkan berkali-kali ditolak kerja hanya karena alasan Bambang tidak bisa mendengar.

Aktif di Komunitas Tuli

Bersama penyandang tuli lainnya, Bambang sering memberikan semangat kepada kaum Tuli percaya diri dan memotivasi diri seperti dirinya.

Bambang Ramadan bahkan tak segan membagikan pengalamannya dan memberikan dukungan moril kepada teman-temannya yang senasib dengannya.

Ia juga membentuk Komunitas Seni Empat Titik.

Begini Kisah Bambang Ramadan Sempat Ditolak 60 Perusahaan di Makassar dan Kini Kerja di Bali

Bambang Ramadan saat ditemui disalah satu event di Nipah Mall,Makassar Sabtu (10/112018)/Desi Triana
Bambang Ramadan saat ditemui disalah satu event di Nipah Mall,Makassar Sabtu (10/112018)/Desi Triana (desitriana)

Komunitas ini sebagai wadah bagi para kaum disabilitas khususnya tuli untuk berekspresi dan berkembang.

Tujuan Bambang mendirikan komunitas tersebut ingin menjadi layanan akses pariwisata untuk penyandang disabilitas yang berkaitan dalam akses layanan jalan, tempat-tempat umum , kesetaraan pendidikan, pekerjaan lapangan.

Ia berharap Makassar bisa menjadi Sulawesi Selatan yang ramah kaum disabilitas serta terlibat dalam pembangunan Makassar.

Ia juga ingin mendorong pemuda tuli di Makassar bahkan daerah Indonesia Timur tidak lagi ketinggalan informasi dan lebih maju.

Sarjana Diploma di Poltekpar Makassar

Keterbatasan tidak membuat Bambang Ramadan menyerah dalam bidang pendidikan.

Bambang telah lulus pendidikan Diploma Pariwisata.

Mimpi Besar Bambang Ramadan Lanjutkan Pendidikan Hingga Jadi Pengusaha di Makassar

Bambang Ramadan
Bambang Ramadan (desitriana)

Ia bahkan merupakan salah satu mahasiswa Tuli di kampus.

Ia pernah disarankan agar tidak kuliah karena takut stres di bully oleh teman-teman kuliahnya, dan berujung pendengarannya makin melemah.

Namun, ia menolak saran tersebut.

Bambang membuktikan bahwa ia juga bisa berpendidikan tinggi seperti orang dengar lainnya.

Masa Kecil Bambang Ramadan: Tetap Bermain Meski Tak Mendengar Suara Teman-Temannya

Dukungan Keluarga

Keluarga sangat mendukung apa yang dilakukan Bambang.

Dan menganggap bahwa kekurangan Bambang adalah kelebihan sekaligus keistimewaan.

Berbagai pengalaman yang menimpanya, membuat Bambang semakin terus berusaha dan belajar.

Semangat Menjalani Karier

Ia begitu optimis menghadapi situasi baru.

Bambang Ramadan bersama keluarga besar
Bambang Ramadan bersama keluarga besar (dok pribadi)

Salah satunya saat berkecimpung di dunia kopi.

Ia menjaga motivasi yang mengalir dari keluarganya.

Ia pun selalu mencintai diri sendiri dan menyediakan waktu untuk bersantai.

Menurutnya dengan hal tersebut ia bisa tetap semangat menjalani hari-hari.

Tak hanya itu, setiap harinya ia selalu berusaha melakukan yang terbaik.

Jika gagal, maka Bambang tak segan-segan melakukan kembali hingga berhasil.

Berprestasi

Dengan prestasi-prestasinya tak salah kalau Bambang Ramadan sempat ditunjuk sebagai mewakili Tuli Indonesia pada 9th WFD RSA Youth Camp 2108 ini pada saat itu diadakan di Cebu,Philipiness.

Panutan

Bambang Ramadan memiliki sosok yang selalu dipanutinya.

Ialah Hj Ramlah yang merupakan pengusaha Donat Tuli Wanita Pertama Indonesia.

Hal tersebutlah yang memotivasinya setiap melakukan aktivitas.

Baginya, kekurangan bukanlah halangan membuat sesorang untuk bangkit dan berkarya.

Justru halangan merupakan rintangan dan tantangan yang harus dilewati untuk menjadi sesuatu yang berguna dan berharga.

Data Diri:

Nama: Bambang Ramadan

Tempat/Tanggal Lahir: Pammanu, 04 Januari 1999

Alamat: Btp Jl. Ker.Timur 21 Blok H lama No 514,Tamalanrea Makassar

Alamat Email: yonathanramadhan749@gmail.com

Jenis Kelamin: Laki-Laki

Agama: Islam

Status: Mahasiswa

Kewarganegaraan: Indonesia.

Hobby: Mendengarkan Musik (Instrument dan Pop), Membaca ,Jalan-Jalan, Memasak, Bola
Basket

Perform: Tenoon,Pappermoon Puppet Theater, Polyglot Theater

Bahasa Komunikasi: Bahasa Isyarat Indonesia & Bahasa Isyarat Australia

Pendidikan:

2005 – 2010: SDN 34 Paconne,Kab Luwu ,Kec Belopa Utara

2011 – 2013: SMP Negeri 1 Belopa, Kab luwu,Kec Belopa Utara

2013 – 2016: SMALB Negeri Pembina Makassar

2016 – 2019: D III, Jurusan Hospitality, Politeknik Pariwisata Makassar ( POLTEKPAR)

Penghargaan:

Juara III harapan Olimpiade Sains Nasional di Mataram, NTB tahun 2014

Organisasi:

2014 – 2016: Pengurus Ketua OSIS SMA Luar Biasa Negeri Pembina Makassar

2014 – 2018: Anggota Gerkatin Makassar
( Gerakan Untuk Kesejahteraan Tuli Indonesia)

2018-2022: Pengurus Ketua Komunitas Seni 4 Titik

Pengalaman Kerja:

2016: Panitia Mice Hari Tuli Internasional Dengan Bahasa Isyarat “ Saya Setara”

2017-2017: Panitia Pendamping Workshop” Memahami Dasar Hukum Dan Hak Tuli Dalam UU Nomor 8 Tahun

2017 – 2018: Praktek Kerja Nyata Food & Beverage Service di Hotel The Haven Seminyak,Bali

2016-2017 : Group Theater 5toMidnight International (Perusahaan Seni)

Ikuti kami di
247 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved